Manfaat Minyak nabati

Minyak nabati berasal dari tumbuhan seperti kelapa, kedelai, kacang dan sawit.

Minyak nabati adalah minyak yang disari/diekstrak dari berbagai bagian tumbuhan. Minyak ini digunakan sebagai makanan, menggoreng, pelumas, bahan bakar, bahan pewangi (parfum), pengobatan, dan berbagai penggunaan industri lainnya. Bukan hanya minyak zaitun yang berinovasi, minyak yang terbuat dari biji-bijian pun kini mudah ditemui di pasaran. Sama seperti minyak zaitun, minyak dari biji-bijian ini ternyata juga teman yang baik bagi kesehatan tubuh. Pada minyak biji-bijian terkandung banyak asam lemak tidak jenuh, seperti omega 3 dan omega 6. Minyak dengan asam lemak tidak jenuh ini mudah dicerna oleh tubuh dan tidak mudah menggumpal dalam darah. 

Minyak kedelai Terbuat dari biji kacang kedelai. Minyak kedelai ini kaya akan kandungan asam lemak tidak jenuh ganda (asam linoleat  (omega 3) dan asam linolenat (omega 6)) yang lebih tinggi dibandingkan  minyak nabati lainnya. Makanya, minyak ini dapat mencegah kolesterol dan penyakit jantung koroner.

Minyak Kelapa Kandungan minyak kelapa dapat membantu dalam mencegah penuaan dini, membantu degeneratif karena sifat antioksidanmengobati pankreatitis, mencegah penyakit ginjal, mencegah kandung empedu, melarutkan batu ginjal, mengendalikan gula darah, mencegah dan mengobati diabetes, osteoporosis.  
Kandungan minyak kelapa sangat efektif melawan berbagai infeksi karena minyak kelapa memiliki sifat anti jamur, anti virus, dan anti bakterinya. Kandungan minyak kelapa dapat membunuh virus yang menyebabkan influenza, campak, hepatitis, herpes, Sars, bisul, infeksi tenggorokan, infeksi saluran kemih,  pneumonia dan gonore, dan membantu meningkatkan sistem pencernaan

Dalam pengobatan tradisional, minyak nabati digunakan untuk mengobati kembung atau sebagai bahan pelengkap ramuan obat.

Tidak ada komentar: